ZigaForm version 7.0.7

Cara Bangun Rumah dengan Berhutang ke Bank

Memiliki sebuah hunian tinggal sendiri merupakan keinginan bagi semua orang, tak kecuali bagi Anda sendiri bukan? Akan tetapi masalahnya, dewasa ini membangun rumah hunian tinggal membutuhkan dana hingga ratusan juta rupiah. Dana tersebutlah yang sering sekali jadi kendala utama bagi sebagian orang untuk bangun rumah. Anda sekarang tak usah khawatir lagi, sebab uang bukan masalah utama apabila Anda ingin membangun rumah, sebab Anda bisa memilih untuk membauat rumah tinggal dengan cara berhutang ke bank.

Cara bangun rumah dengan berhutang ke bank

Apabila Anda memang memiliki lahan atau tanah yang bisa dibangun sebagai hunian masa depan bagi keluarga kecil Anda, maka Anda bisa memilih untuk ajukkan kredit atau hutang bangunan rumah untuk membangun rumah idaman Anda. Sistem satu ini akan sangat cocok sekali buat Anda yang memang tak mempunyai dana lebih untuk bangun rumah akan tetapi sudah mempunyai lahan yang bisa dipergunakan sebagai tempat bangun rumah.

Apalagi saat ini sudah ada banyak sekali bank yang memberikan penawaran fasilitas kredit kepemilikan rumah untuk jawab permasalahan terhadap banyaknya orang-orang yang ingin kepemilikan rumah dengan harga serta modal lebih terjangkau. Setiap bank ini memiliki berbagai macam program kredit rumah murah dengan penawaran yang sangat menggiurkan, sebab ketatnya persaingan antar bank satu dengan lainnya untuk bisa mendapatkan nasabah.

Dengan mengajukkan kredit rumah atau yang umumnya dikenal dengan sebutan KPR merupakan solusi terbaik jika Anda akan membangun rumah dengan dana yang sangat terbatas, bahkan apabila Anda lebih jeli lagi, Anda juga bisa menemukan bank yang bisa memberikan dana sampai 100 % dari nilai RAB material untuk biaya pembangunan atau pun renovasi rumah. Dengan KPR inilah Anda nantinya akan dimudahkan lagi dalam hal pembayaran tinggal ditentukan saja periode berapa lamanya Anda nantinnya akan lakukan pembayaran angsuran kredit atau berhutang, sehingga bisa disesuaikan juga dengan kemampuan keuangan Anda.

Sebelum Anda mengajukkan pinjaman atau berhutang ke bank untuk bangun rumah, perlu disiapkan beberapa berkas-berkas yang nantinya akan dilampirkan dalam ajuan kredit atau ajuan pinjaman dana. Dalan kredit pinjaman ini, bank biasanya akan menanggung banyak resiko. Jadi, wajar saja bila pihak bank juga sangat cermat sekali di dalam menerima ajuan kredit seperti halnya sertifikat tanah yang nantinya akan dibangun. Ijin IMB, dan pas foto, serta siapkan juga fotokopi kartu keluarga maupun KTP Anda. Jangan lupa juga untuk menyertakan fotokopi buku nikah bila Anda memang sudah menikah.

Dalam persyaratan pengajuan pinjaman dana ke bank, Anda juga harus menyertakan NPWP, ini biasanya berlaku jika pinjaman yang diajukan lebih dari nominal, seperti Rp 100 juta rupiah. Buat Anda yang bekerja sebagai PNS, juga harus mempersiapkan SK, seperti SK PNS pertama dan surat keterangan pengangkatan. Sementara untuk Anda yang berprofesi sebagai karyawan swasta harus lampirkan surat keterangan kerja dan juga melampirkan slip gaji 3 bulan terakhir. Dan yang harus Anda perhatikan di sini adalah sikap realistis Anda mengenai tenggang waktu pembangunan rumah, beri kepastian pada pihak bank mengenai seberapa lamanya rumah Anda akan dibangun.

Itulah cara bangun rumah dengan berhutang ke bank yang bisa kami informasikan. Semoga saja bisa bermanfaat.